Pergi ke kandungan

Laman:Kesah pelajaran Abdoellah.pdf/36

Daripada Wikisumber
Laman ini telah dibaca pruf
32

larangan. Mengapa tijada dilarangken boeroeng terbang dari atas astana itoe, dan mengapa tijada dilarangken njamoek memakan darah dan pidjat-pidjat di bantal radja itoe, dan mengapa tijada dilarangken gadjah berterejak dan orang berlenggang di hadapan astana itoe? Boekankah sama djoega perkara jang terseboet itoe dengan perkara jang ketjil-ketjil ini? Sebab segala perkara jang ketjil-ketjil itoe mendjadi besar. Maka seperti perkara jang patoet dilarangken itoe dan boleh mendjadi kabadjikan kapada segala manoesija itoe, didijamken, seperti; memakan madat jang membinasaken manoesija, dan lagi beberapa djenis-djenis djoedi jang tijada pernah dilihat atau adat orang Malajoe berboewat itoe, jang dibawa oleh orang Tiina; njata-njata ija hendak membinasaken segala hamba Allah itoe, tijada mendjadi larangan. Dan lagi seperti memakai pakaian jang penoeh dengan kotor dan daki ampat lima boelan jang tijada dibasoeh kain badjoenja serta dengan boesoek baoenja penoeh dengan toema, sambil doedoek sambil menindas toama. Mengapa itoe tijada mendjadi larangan? Dan lagi beberapa banjak kanak-kanak sahaja lihat sepandjang-pandjang djalan bermain-main dan berhoewat barang kahendaknja dengan tijada sescewatoe peladjaran dan pekerdjain dengan kalakoewan jang malas itoe, tijada mendjadi larangan. Dan lagi apabila saorang dagang atau orang Poetih jang datang ka negeri itoe, maka beratoes-ratoes orang dan kanak-kanak berlari-lari pergi mendapatken berkeroemoen kapadanja, tindih menindih. Maka masing-masing meninggalken pekerdjaännja jang patoet ija mentjahari kahidcepannja dan kahidoepan anak isterinja, datang berhimpon. Boekankah